Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 21:21:21【Resep Pembaca】336 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(29)
Sebelumnya: Kepala BPOM jelaskan potensi pengembangan ATMP ke mahasiswa Beijing
Selanjutnya: Stafsus: MBG
Artikel Terkait
- Pemprov Jateng: MBG telah sasar 6,3 juta penerima manfaat
- Wajah baru TNI setahun di bawah kepemimpinan Prabowo
- Metode memasak berbasis air bantu jaga nutrisi dan kurangi peradangan
- Gaya hidup modern picu lonjakan risiko diabetes
- Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
- Kapolda Kalsel konsumsi MBG bersama siswa pastikan keamanan pangan
- Akademisi: Setahun pemerintahan Prabowo entas kemiskinan di Papua
- Palestina desak penempatan pasukan internasional lindungi Gaza
- Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem
- Menperin: Struktur industri nasional makin solid dan kompetitif
Resep Populer
Rekomendasi

Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke

Polda Sulteng bekali 26 personel pelatihan DVI dan keamanan pangan

PBB: Akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dibuka lagi

BKKBN Babel

Kemenekraf perkuat 28 provinsi miliki Dinas Ekonomi Kreatif

Menperin: Struktur industri nasional makin solid dan kompetitif

KPKP Jaktim gencarkan edukasi pedagang dan warga soal keamanan pangan

Gaya hidup modern picu lonjakan risiko diabetes